Berita


Tiga Laga Awal PSM: Tajam Di Depan, Kokoh Di Belakang

Tiga Laga Awal PSM: Tajam Di Depan, Kokoh Di Belakang

28 Agustus 2024

BRI LIGA 1 2024-25 PSM MAKASSAR

MAKASSAR - BRI Liga 1 musim 2024/25 diawali PSM Makassar dengan impresif. Tiga laga awal yang dilakoni, sukses disapu bersih dengan kemenangan. Melawan Persis Solo, PSBS Biak dan Dewa United FC. 

Menariknya, lini depan Tim Ayam Jantan dari Timur yang tajam, berbanding lurus dengan kokohnya lini belakang. Hingga pekan ketiga BRI Liga 1 2024/25, PSM Makassar sudah membukukan delapan gol. 

Dengan sebaran sebagai berikut. Nermin Haljeta 4 gol. Sementara empat pemain lainnya, Rizky Eka Pratama, Daisuke Sakai, Abdul Rahman dan Aloisio Soares Neto masing-masing satu gol. Dari delapan gol tersebut, enam di antaranya melalui skema open play. 

Sementara lini belakang PSM Makassar sejauh ini juga cukup tangguh. Tembok kokoh pertahanan Pasukan Ramang baru bobol masing-masing sekali di dua kali pertandingan. Lawan PSBS Biak dan lawan Dewa United. Itupun satu gol melalui penalti, saat menjamu Banten Warrior, julukan Dewa United. 

Meski punya catatan bagus, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menilai masih banyak yang bisa ditingkatkan dari tiga kemenangan awal ini. “Di sini kami sedang mencoba membangun keluarga baru. Kami harus melihat pertandingan-pertandingan yang kami menangkan dan melihat apa-apa yang masih bisa kami tingkatkan lagi,” katanya. 

“Dan jika pada saatnya kami kalah nanti, karena pada suatu saat kami akan kalah, maka kami akan lihat lagi apa-apa yang perlu kami kembangkan,” lanjut pelatih berlisensi Pro A UEFA ini. 

Selain itu Tavares juga meminta kepada suporter untuk tetap realistis. Rekor tiga kemenangan beruntun, tidak bisa dijadikan acuan tentang posisi tim kedepan. 

“Saya ingin menyampaikan pesan kepada suporter. Pesannya yaitu, kami baru memenangkan tiga pertandingan. Musim ini belum selesai. Masih sangat panjang. Kita ambil contoh, RANS Nusantara FC musim lalu. Mengumpulkan 30 poin di putaran pertama BRI Liga 1, namun di akhir musim mereka harus terdegradasi,” serunya mengingatkan.