Berita


PSS Perkenalkan Duo Striker Asal Brasil

PSS Perkenalkan Duo Striker Asal Brasil

07 Juli 2024

BRI LIGA 1 2024-25 PSS SLEMAN

SLEMAN – Aroma Negeri Samba, Brasil di tim PSS Sleman menyongsong BRI Liga 1 2024/25 makin kental. Setelah memperkenalkan dua pemain asal Brasil, yakni kiper Alan José Bernardon dan Roberto Pimenta Vinagre Filho alias Betinho yang berposisi sebagai gelandang bertahan, PSS kembali merekrut dua Brasil lainnya.

Duo Brasil baru yang dimaksud kali ini adalah striker Danilo Alves dan Gustavo Tocantins yang juga memiliki posisi sebagai ujung tombak alias striker.

Kedatangan Danilo juga Gustavo diharapkan bisa menjadi jawaban atas lini depan Super Elja di musim baru nanti.

“Saya sangat senang menjadi bagian dari PSS Sleman di musim ini. Manajemen PSS menawarkan kerja sama yang bagus dengan target yang ingin dicapai untuk menjalani kompetisi mendatang,” kata Danilo Alves.

Kedatangan tim pelatih dari Brasil juga menjadi alasan kuat Danilo menerima tawaran kerja sama dari PSS. Dia juga terus ingin melanjutkan karier sepak bola profesional di Asia dan Indonesia jadi jawabannya.

“Ini hal yang membuat senang karena selama berkarier di Asia, saya tidak bekerja dengan pelatih Brasil. Saya yakin ini akan menjadi musim yang luar biasa bagi saya dan PSS,” ucapnya.

Sebelumnya, dia bermain di Liga Thailand dengan menampilkan performa luar biasa setelah mencetak total 32 gol dalam 70 pertandingan di Liga Thailand.

Sementara Gustavo Tocantins sebelumnya merupakan bagian dari tim PS Barito Putera di BRI Liga 1 2023/24. Bersama Laskar Antasari, dia total telah mencetak 27 gol selama dua musim.

“Saya sangat senang dan termotivasi dengan kesempatan baru berada di PSS. Saya merasa diberkati dengan menjadi bagian dari klub hebat ini yang didukung penuh oleh fans yang mencintai dan mendukung setiap pertandingan,” ucap Gustavo.

Memiliki pengalaman bermain untuk dua tim di BRI Liga 1 yaitu Persikabo 1973 dan Barito Putera, pemain berusia 28 tahun ini merasa proses adaptasi di PSS adalah hal baru bagi dirinya. 

Menurutnya, hal tersebut menjadi pembelajaran dan proses komunikasi yang harus dijalaninya secara benar untuk mendapatkan kemistri dengan koleganya secara cepat.