Berita

BALIKPAPAN - Latyr Fall sepakat dengan Bernardo Tavares. Bahwa melawan Persib Bandung akan menjadi pertandingan yang sulit untuk PSM Makassar. Latyr mengambil contoh saat PSM takluk di tangan Persib saat turnamen pra musim, Piala Presiden 2024 lalu.

Agar kekalahan itu tidak terulang menurut Latyr, PSM harus belajar dari pertandingan sebelumnya. “Mereka tim juara. Kami harus respek terhadap mereka dan harus belajar dari kesalahan-kesalahan kami saat dikalahkan Persib,” kata gelandang PSM asal Senegal ini.

Selain itu, lanjut Latyr, PSM juga harus mengeksplor sisi-sisi positif dari permainan tim, saat melawan Persib di pertandingan yang sama, awal musim lalu. “Kami harus meningkatkan hal-hal bagus yang kami lakukan di pertandingan terakhir melawan mereka. Saya kira sekarang kami sudah lebih kuat dan lebih percaya diri,” lanjutnya.

Hingga pekan keempat BRI Liga 1 2024/25, Pasukan Ramang masih kokoh di puncak klasemen. Hasil tiga kemenangan beruntun, melawan Persis Solo, PSBS Biak dan Dewa United FC. Adapun Persib, masih tertahan di papan tengah. Setelah hanya mampu menang sekali dan imbang dua kali.

Sebagai juara bertahan, Persib pasti tidak mau melepaskan laga ini. Bisa jadi, melawan PSM adalah momentum tepat bagi Pangeran Biru untuk merangsek ke papan atas klasemen.

“Seperti yang pelatih bilang, ini sudah pasti pertandingan sulit. Saya sadar bahwa tidak mudah bagi suporter kami untuk datang dan Makassar ke Balikpapan. Tapi tentu tetap saja kami butuh dukungan dari mereka untuk pertandingan,” demikian Latyr.