Berita

KEDIRI - Selain berlatih, Persik Kediri mengisi waktu jeda BRI Liga 1 2024/25 dengan uji coba. Terbaru tim beruji coba dengan tim Pegadaian Liga 2 PSIM Yogyakarta yang berakhir dengan skor 0-1 yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Minggu (1/9) sore kemarin.

Pelatih Persik Marcelo Rospide, memetik pelajaran penting dari laga uji coba ini meskipun timnya mendominasi permainan. Namun, kesalahan-kesalahan yang tidak perlu dan kurang tajamnya penyelesaian akhir menjadi pekerjaan rumah baginya.

“Hasilnya kita kalah, penalti. Tapi penalti ini momen terbaik di pertandingan hari ini. Babak kedua kita bermain menyerang, menguasai situasi, dan oke kita perlu latihan banyak lagi,” ujar pelatih asal Brasil itu.

"Babak kedua, kita menguasai permainan. Masih melakukan kesalahan yang tidak perlu dan lawan memang telah melakukan persiapan sejak lama," imbuhnya.

Selain itu pada laga uji coba ini Rospide juga memberi kesempatan kepada pemain yang jarang tampil sebagai starter untuk menambah menit bermain dan menunjukkan kemampuannya. Seperti M Khanafi, Riyatno Abiyoso, Majed Osman dan Rohit Chand mendapatkan waktu bermain yang lebih banyak. 

Kemudian Faris Aditama dan Evan Dimas sehingga diharapkan bisa menjadi ajang bagi para pemain untuk membuktikan diri dan bersaing merebut tempat utama di tim.

"Ini kesempatan bagus bagi pemain untuk menunjukkan kualitas mereka. Saya suka dengan latihan seperti ini karena bisa memberikan peluang kepada semua pemain," ujar Rospide.